Total Tayangan Halaman

Sabtu, 12 Januari 2013

Parangkusumo, Pantai Cinta di Yogyakarta

Masih membahas tempat wisata nich guys, karena kalau di Jogja tidak membahas tempat wisata rasanya tidak afdzoll,hhehe. Wisata kali ini masih tetap berada di kawasan selatan Jogjakarta. Tebak hayo? Pasti semua sudah tahu kan apa itu?
Yupz bener banget, PANTAI.
Karena di selatan Jogjakarta wisata yang tersohor adalah pantai. Entah kenapa wisata air yang satu ini banyak menarik perhatian seemua orang, terutama untuk para wisatawan local maupun mancanegara. Para wisatawan dapat menikmati indahnya sunset di sore hari, maupun saat terbitnya matahari. Hembusan air laut serta deburan ombak juga menambah keindahan pesona pantai.
Pantai ini berada masih berdampingan dengan pantai Parangtritis dan pantai Depok yang memang sudah tersohor. Selain itu, suasananya pun juga tidak kalah ramainya dengan pantai parangtritis, karena di tempat tersebut banyak keunikan dan cirri khas tersendiri. Sehingga dengan keunikannya itu yang membuat para wisatawan betah berada di pantai dan menikmati indahnya wisata air di Jogja. Untuk menuju ke pantai ini sangatlah mudah, karena berdampingan dengan pantai Parangtritis. Anda bisa dating ke pantai Parangtritis terlebih dahulu, barulah anda berjalan ke barat. Dan tak lama anda sudah tiba di pantai Parangkusumo. Mudah kan……
Wisata air ini adalah pantai Parangkusumo yang beralamat di Parangkusumo, Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, Indonesia. Pantai ini juga tidak kalah terkenalnya dengan pantai Parangtritis. Keunikan dari pari pantai ini yaitu terdapat gumuk pasir putih yang memang sangat indah untuk dipandang. Selain itu di sana juga terdapat banyak para penjual berbagai macam obat-obatan, parfum, ada juga tukang pijat, gurah mata, dan tukang sulap, dan masih banyak lagi yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Untuk suasana di pantai ini tidak jauh beda dengan pantai Parangtritis, karena tempatnya yang juga berdampingan. Keunikan yang beda dari pantai lainnya yaitu ketika malam tanggal 1 suro untuk kalender jawa, ataupun bisa disebut tanggal 1 Muharram.
Penasaran kenapa di pantai Parangkusumo pada tanggal itu sangat unik???? Mau tau???
Nichh saya kasih tau bocorannya, tapi sedikit aja ya???
1357977701549920297
suasana pantai Parangkusumo
Kenapa di pantai Parangkusumo pata malam tanggal 1 suro atau 1 Muharram mempunyai keunikan tersendiri. Karena pada saat itu warga kraton Jogjakarta atau biasa disebut Abdi Dalem Kraton mengadakan kegiatan rutin tahunan yaitu ritual Pelabuhan Pusaka dan Pencucian Pusaka. Ritual ini hanya dilakukan ketika malam tanggal 1 suro saja, tepatnya pas pada jam 12 malam saat pergantian tanggal. Acara ritual labuhan ini juga tidak beda dengan lelabuhan lainnya, bedanya ritual labuhan kali ini juga di tambah dengan pencucian pusaka-pusaka yang dimiliki kraton.
Saat malam tanggal 1 suro banyak para pengunjung yang ramai-ramai dan berbondong-bondong untuk dating ke pantai dan melihat ritual lelabuhan tersebut. Saat pusaka telah dilabuh, banyak para warga maupun pengunjung yang berebut untuk mendapatkan kembang kantil yang diikut sertakan saat pusaka dilabuh. Mulai dari anak-anak sampai kakek-kakek semuanya berebut mendapatkan kembang kantil. Entah untuk apa kembang kantil tersebut, saya juga tidak tau menahu. Namun acara seperti itu yang banyak menarik para turis asing untuk datang dan melihat langsung kegiatannya. Karena acara seperti itu tidak pernah dilihat sebelumnya.
Nahhh selain acara ritual dari kraton, yang menjadi keunikan lainnya yaitu di pendapa pantai Parangkusumo juga terdapat pertunjukkan wayang sehingga menambah keramaian di tempat ini. Selain itu juga terdapat kemistisan yang beda dari pantai lain. Yaitu mistis Batu Cinta yang merupakan tempat pertemuan Panembahan Senopati dengan Ratu Kidul. Banyak yang datang untuk sekedar berziarah ke Batu Cinta yang memang diyakini juga dapat membantu melepaskan beban berat yang ada pada diri seseorang dan menumbuhkan kembali semangat hidup. Selain itu juga diyakini bahwa segala jenis permintaan akan terkabul bila mau memanjatkan permohonan di dekat Batu Cinta. Tak heran, ratusan orang tak terbatas kelas kerap mendatangi kompleks ini pada hari-hari yang dianggap sakral.
13579780531985347605
Lokasi Batu Cinta
Selain menikmati suasana mistis di Batu Cinta dan melihat prosesi labuhan, anda juga bisa berkeliling pantai dengan naik kereta kuda. Anda akan diantar menuju setiap sudut Parangkusumo, dari sisi timur ke barat. Sambil naik kereta kuda, anda dapat menikmati pemandangan hempasan ombak besar dan desau angin yang semilir. Ongkos sewa kereta kuda dan kusir sendiri tak terlampau mahal, hanya Rp 20.000,00 untuk sekali keliling.
135797865874764425
dok. pribadi
Bila lelah, Parangkusumo memiliki sejumlah warung yang menjajakan makanan. Banyaknya jumlah peziarah membuat wilayah pantai ini hampir selalu ramai dikunjungi, bahkan hingga malam hari. Cukup banyak pula para peziarah yang menginap di pantai ini untuk memanjatkan doa. Bagi anda yang ingin merasakan pengalaman spiritual di Parangkusumo bisa bergabung dengan para peziarah itu untuk bersama berdoa.
Untuk lebih detailnya anda bisa datang langsung ke Jogja dan menikmati semua tempat wisata yang eksotis di Jogja, terutama untuk kemistisanyan. Pantai Parangkusumo mengajak anda merasakan pengalaman spiritual tak terlupakan, melawati Batu Cinta sekaligus mengenang pertemuan Panembahan Senopati dengan Ratu Kidul.
Semoga anda betah berlibur di Jogja.
Sumber: kompasiana.kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar